- Program Menampilkan Angka 8
void setup()
{ for (int i = 0; i < 9; i++)
{
pinMode(pin[i], OUTPUT);
}
}
void loop()
{
digitalWrite(2, HIGH);
digitalWrite(3, HIGH);
digitalWrite(4, HIGH);
digitalWrite(5, HIGH);
digitalWrite(6, HIGH);
digitalWrite(7, HIGH);
digitalWrite(8, HIGH);
digitalWrite(9, HIGH);
}
- Program Menampilkan Angka 3
void setup()
{ for (int i = 0; i < 9; i++)
{
pinMode(pin[i], OUTPUT);
}
}
void loop()
{
digitalWrite(2, HIGH);
digitalWrite(3, HIGH);
digitalWrite(4, LOW);
digitalWrite(5, LOW);
digitalWrite(6, HIGH);
digitalWrite(7, HIGH);
digitalWrite(8, HIGH);
digitalWrite(9, HIGH);
}
- Membuat angka 8
Pada program pertama-tama mendeklarasikan pin 2,3,4,5,6,7,8 dan 9. kemudian program menuju ke fungsi void setup() fungsi ini merupakan fungsi yang dijalankan hanya sekali saja. Lalu didalam void setup ini terdapat program looping yang berfungsi untuk mendeklarasikan bahwa pin yang digunakan (pin 2,3,4,5,6,7,8, dan 9) merupakan output. Kemudian program akan masuk ke fungsi void loop() yang merupakan fungsi looping (berulang). pada void loop terdapat fungsi untuk pin mengeluarkan ouput. Untuk mengeluarkan angka 8 maka seluruh pin bernilai high sehingga seluruh segment menyala.
Pada rangkaian pin 2,3,4,5,6,7,8, dan 9 pada arduino terhubungan dengan kaki a,b,c,d,e,f,g, dan dp pada sevent segment serta kaki 2 terhubung dengan ground. Saat kaki a,b,c,d,e,f, dan g mendapat tegangan maka masing-masing segment akan menyala seperti yang terlihat pada gambar 5.
- Membuat angka 3
Pada program prinsipnya sama seperti pada program menunjukkan angka 8. Perbedaan dari kedua program ini adalah pada pin 4 dan 5. pada rangkaian ini pin 4 dan 5 bernilai LOW. Hal ini diakrenakan pin 5 dan 6 terhubung dengan kaki e dan f pada seven segment sehingga segment tersebut tidak menyala dan terbentuklah angka 3.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar